SABAR AS TINJAU SARANA TRANSPORTASI JEMBATAN YANG RUSAK DI PASAMAN

SABAR AS TINJAU SARANA TRANSPORTASI JEMBATAN YANG RUSAK  DI PASAMAN

PasamanKab- Untuk merespon laporan dari masyarakat tentang adanya kerusakan sarana transportasi jembatan, Sabar AS Wakil Bupati yang didam;pingi oleh Hendra Kurniawan,SE,M.Si Staf Ahli Bupati, Khairul Kabid Bina Marga Dinas PU PR melakukan kunjungan kerja ke beberapa Kecamatan,( Minggu, 25/07/2021)

Peninjauan pertama dilakukan di jembatan Dalik yang menghubungkan Kecamatan Lubuk Sikaping dengan Talu Kabupaten Pasaman Barat, dimana keadaan jembatan tersebut pada salah satu tapak jembatan atau pondasi jembatan ada tanah yang terban, hal ini disebabkan oleh intensitas curah hujan yang sangat tinggi pada akhir bulan Mei 2021 kemaren yang menyebabkan adanya volume dan arus  air yang cukup besar di batang sumpur yang mengakibatkan abrasi pada dinding badan sungai.

Khairul Kabid Bina Marga Dinas PU PR Kabupaten Pasaman dilokasi tersebut melaporkan kepada Wakil Bupati Pasaman bahwa Dinas PU PR Kabupaten Pasaman beberapa bulan yang lalu telah membuat proposal dan menyurati Dinas PU TR Provinsi Sumatera Barat  untuk meminta bantuan untuk perbaikan jalan yang terban dan normalisasi batang sumpur disekitar  jembatan tersebut.

Khairul juga menyampaikan bahwa jalan yang melewati jembatan dalik tersebut adalah jalan provinsi dan sungai batang sumpur juga berada dibawah pengelolaan Balai Sungai Dinas PU TR Provinsi Sumatera Barat. Kata Khairul.

Koordinasi dan  lobi lobi   terus dilakukan antara Dinas PU PR Kabupaten Pasaman dengan Dinas PU TR Provinsi Sumatera Barat, sehingga beberapa waktu yang lalu telah ditinjau oleh Dinas PU TR Provinsi Sumatera Barat. Ujar Khairul

Lajut, Khairul koordinasi yang dibangun selama ini kita berharap Dinas PU TR Provinsi Sumatera Barat  bersedia untuk mengakomodir dana tersebut ke dalam APBD Provinsi Sumatera Barat dan  melakukan pembangunan normalisasi Batang Sumpur disekitar jembatan Dalik dengan pengedaman, kemudian nanti baru akan dilanjutkan dengan memperbaiki jalan yang yang terban di pangkal jembatan akibat abrasi air tersebut. Imbuh Khairul.

Sabar AS di sambut oleh Mayunis Camat Dua Koto, Wali Nagari Simpang Tonang, Kepala Jororong Setia, dan tokoh masyarakat  sewaktu meninjau lokasi jembatan yang rusak di kampung Rantau Panjang Jorong Setia Nagari Simpang Tonang.

Drs.Yopri Madi Wali Nagari Simpang Tonang, kepada Sabar AS menyampaikan harapan Nya dan juga harapan masyarakat untuk perbaikan jembatan kampung Rantau Panjang ini, karena jembatan ini sangat vital sekali dalam melansir hasil hasil perkebunan seperti kakao, kopi, kulit manis, dan hasil kebun laiya untuk dibawa kerumah oleh masyarakat dengan melewati jembatan ini, dan perbaikan jembatan ini sudah pernah diajukan pada Musrenbang Nagari, tetapi karena dana cukup besar yang berkisar 500 juta  maka tidak bisa ditampung dengan Alokasi Dana Desa (ADD). Kata Yopri Madi.

Khairul Kabid Bina Marga, dalam merespon pertanyaan Wali Nagari Simpang Tonang tersebut, mengatakan bahwa nanti akan kita coba ajukan pada perobahan APBD Kabupaten Pasaman minimal separoh dahulu untuk membangun konstruksi tapak jembatan, leger, dan kayu besi sehingga jembatan ini bisa dilalui oleh mobil L 300, kemudian tahun berikutnya baru dilanjutkan dengan kontruksi besi beton. Tutur Khairul

Lanjut Khairul, sekarang jalan ini lebarnya hanya 3 meter dan ini termasuk jalan lingkar kampung, untuk dapat dibangun dengan dana APBD Kabupaten Pasaman maka status jalan ini akan ditingkatkan menjadi jalan Kabupaten dengan lebar 8 meter dan nantinya akan bisa di aspal hotmit. Kata Khairul.

Di kejorngan yang sama dan dengan lokasi yang berbeda, Wakil Bupati Pasaman juga meninjau jembatan yang konstruksi nya terbuat dari kayu dan kini sedang rusak.

Yopri Madi Wali Nagari Simpang Tonang, pada kesempatan tersebut juga  berharap kiranya jembatan kayu yang cukup sederhana ini untuk dapat diperbaiki kembali, sebab jembatan ini juga melansir hasil hasil perkebunan dengan memakai kendaraan roda 2 ke rumah rumah warga yang melewati jembatan ini. Kata Yopri Madi.

Lanjut Yopri Madi, pembangunan jembatan ini sudah kami usulkan melalaui Musrenbang Nagari dan Kecamatan untuk tahun 2022. Kami berharap kirannya Camat Dua Koto, dan Tim TAPD Kabupaten Pasaman untuk dapat mengakomodir dana ini pada Anggaran Dana Nagari. Tahun 2022. Sebut Yopri Madi.

 

 

Bagikan ke Jejaring Sosial